22 Juni, 2008

AKHIRNYA LAHIR JUGA


Setelah menunggu sembilan bulan lamanya, Kemarin tanggal 19 Juni 2008 tepat sesuai dengan perkiraan dokter SpOG yang merawat Istriku, Alhamdulillah puji syukur pada Allah SWT, putra kedua lahir dengan selamat. Partus normal dijalani oleh Bunda. Pukul 22.14 Wita si Adik lahir.

Jam 11.00 siang itu Bunda sempat merasakan mulas pada perutnya, dengan Legenda mertua, kupacu motor itu dengan kencang (ning ora banget lho...) dan penuh perhitungan karena aku juga mbonceng si mbak dan dari KM 2 sampai pasar baru jalannya menurun dan agak ber"gelobang cinta" sehingga sempat membuatku kawatir kalo "mbrojol" di jalanan heheheh.

Sampai di klinik Sayang Ibu, dokter Aspian Noor, SpOG, udah pulang, akhirnya diperiksa oleh ibu Bidan. Waw...ternyata udah bukaan 2cm. Dengan penuh kekawatiran kami bertiga, eh ...berempat ding hahahah "ngebut" lagi menuju RS Restu Ibu. Padahal jarak antara Klinik Sayang Ibu dan RS Restu Ibu lumayan jauh, 6-7 Km dan jalanan lagi padat-padatnya karean saat orang pada istirahat kerja dan anak sekolah pada pulangan. Zig-zag seperti lagu Iwan Fals kuperagakan dengan penuh semangat. Walau semangat aku juga deg-deg ser ning ati....gimana nggak deg-deg kan ...lha bawa anak , istri dan calon bayi diantara motor ngebut dan mobil apik tur kinyis-kinyis. Takut nyrempet, takut mberet, takut nyenggol trus jatuh...wah gak jadi nglairkan malah yang lain nanti. Tapi Alhamduilillah ora kejadian.

Kersaning Gusti Allah kok ya pas di RS Restu Ibu itu dokter Aspian pas ada di ruang bersalin juga....cocok dah, beliau juga yang meriksa dan disuruh sabar untuk nunggu pembukaan selanjutnya. Eh..sekedar info, dokter Aspian Noor itu juga yang menolong wakti kelahiran si Mbak Annisa Azzahra Fuat lho...jadi dua anakku yang nolong satu dokter dan beliau ingat juga.

Selama kurang lebih 10 jam, Istriku menahan kontraksi dan ngilu serta sakit di perut. Sekitar menjelang maghrib pemeriksaan oleh bidan mengatakan bahwa istriku udah bukaan 4 cm. Rasanya lama banget neh...kayak nunggu pesawat yang lagi delay tanpa ada kabar dari maskapainya. Tapi kalo nunggu mau melahirkan ini seh seneng-seneng aja, wong mau dapat rejeki hehehehe.

Resah seperti orang yang lagi menunggu diterima atau tidak lamaran ke mertua, tapi lebih seru lagi, lebih tegang, lebih dahsyat, lebih seru tapi mengasyikan hehehe.

Kontraksi makin sering dan makin kasihan aku melihatnya, sekaligus bangga dengan perjuangan istriku. Memang perjuangan antara hidup dan mati untuk bisa menahan rasa sakit dan melakukan perjuangan melahirkan seorang bayi yang akan menjadi tanggung jawab kami bersama.

Pukul 21.50 wita masuk ke ruangan, alhamdulillah seperti mbaknya dulu, saat ini aku juga boleh nemanin untuk proses kelahirannya. Menahan, mendorong, menekan dan mengeluarkan sekuat tenaga untuk prosesnya. Beberapa kali belum berhasil, beberapa kali aku juga nahan sakitnya pegangan dan remasan tangan istriku. Seperti saat kelahiran si mBak dahulu. Luka tidak kurasa karena aku tahu sakitnya belum seberapa dibanding dengan sakit yang istriku rasakan.

Alhamdulillah, jam 22.14 wita berakhir sudah usaha untuk mengeluarkan si Adik. Dia lahir dengan partus normal, sehat, bersih, dan yang pasti GANTENG kayak Bapaknya hahahahaha. Sesaat setelah dilahirkan dan dipotong tali pusarnya disedot lendir di mulut dan hidungnya, tanpa dibersihkan dahulu badannya, langsung Adik di susuin oleh Bunda. Maha Besar Allah, hebat tenan anakku, baru didekap ibunya sudah bisa cari-cari dimana dia harus menyusu.

Berat badan 3400 gr dengan panjang 49 cm lelaki tulen, pejantan tangguh hehehehe.

Sebenarnya mau posting minta masukan nama dari teman-teman semua, tapi karena sedang dalam masa yang tidak tepat untuk melakukan posting (lagi males-malesnya hehehehe) akhire nyari sendiri di buku dan tanya Ibu di Mrican sana.

Faiz Ubaidillah Fuat, semoga dia menjadi anak yang Shaleh, berbakti dan bermanfaat pada agama, orang tua dan masyarat. Semoga Allah selalu melindunginya dari perbuatan yang tidak terpuji dan tidak di Ridhoi-Nya. Semoga Allah selalu memudahkan langkahnya dalam kehidupan dunia dan akhirat kelak. Semoga Allah merihoi semua apa yang dlakukannya, dan semoga dia menjadi lebih baik segala hal dari orang tuanya. Amien ya rabbal alamin.


4 Komentar:

Anonim mengatakan...

selamat ya utk kelahiran anak keduanyaa....mudah2an jadi anak yg pintar dan sholeh...

Anonim mengatakan...

selamat deh mas tonick untuk kelahiran anaj ke-2 nya. moga bisa menjadi anak yg berbakti kelak. amien

Anonim mengatakan...

akhirnya faiz lahir dech...
maaf telat kasih commentnya tapi kan dah tak posting to???
he..he..*alesan yo mas???*

Anonim mengatakan...

tramadol online tramadol hcl for sale - tramadol dosage chihuahua