13 Maret, 2008

KERE... AKTIF

Sudah hampir dua tahun aku di Pelosok ini, hampir bersamaan dengan itu pula aku bisa bantu orang semampuku. Kadang keadaan mepet dengan situasiku, tapi ku usahakan untuk melakukannya. Memang nggak bisa ku ingkari kalo sudah di sambatin orang lain, walaupun itu baru kenal, aku sama istriku gak tega untuk tidak berusaha mencoba menolongnya.

Kejadian pertama ya tahun 2006 kemarin, ketika tahun pertama aku nginjakin kaki di Kota Ibadah (Slogannya sih). Pembantu tetangga sebelah sedang nggak karuan keadaan hidup dan ekonominya. Namanya juga disambatin dengan segala model dan action model sinetron, plus mata berkaca-kaca karena keadaan, maka keluar juga tabungan yang rencananya untuk pulang besok Lebaran tahun itu. Gak usah dipanjangin ceritane ...wong aku nggak iso cerito, beberapa bulan setelah dipinjamin itu dia keluar dari tempat kerja di tetangga sebelah, gak kuat katanya. Ibu itu kerja lagi di tempat lain yang katanya hasilnya lebih dan kerjaannya nggak terlalu dari tempat baru itu. Syukurlah kata kami berdua. Bulan berjalan terus , istriku mencoba untuk nagih...namanya juga lagi perlu heheheheh. Lho lha kok ada kabar suaminya meninggal ...wah tambah gak tego mau nagih, malah ganti nglayat jadinya.
Udah sekitar 3 bulan setelah meninggalnya sang suaminya....kami kesana lagi...lho ndilalah kersaning Gusti, kok ilang sudah nggak berbekas ibu itu. Nggak tau hilang dan lenyapnya beliau itu, musnah ditelan bumi.

Kejadian kedua tahun 2007 .... Baru aja pindah Kontrakan, heheheheh namanya juga kontraktor '"kontrak rumah untuk kantor"' lha kok ya sudah didatangi tetangga sebelah. Dengan aksi dan cara yang agak modern dia melakukan loby tingkat tinggi ke rumah kontrakkanku heheheheh. Sebagai pedagang dia nyuplai beras, minuman dan lain-lain ke kios di pasar. Memang dilihat di Kontrakannya banyak bersa berkarung-karung, minuman gelas berdus-dus yang siap diambil pedagang lain. Dengan cerita bahwa dagangannya belum dibayar sama kios-kios di pasar, karena barang kiriman sudah datang lagi tapi belum ada uang, dia pinjam dulu. Nanti setelah dapat tagihan dari pasar akan dibayar. Modus pertama berhasil dan dengan wktu yang tidak lama pinjaman dilunasi plus ada tambahan bawang merah sak kilo. Sudah ku tolak bawang yang satu kilo, tapi ditinggal pergi ama ibu itu. Ya sudah akhire diterima dengan terpaksa dan ku bagi ke tetangga yang sebelahku pas, juga sama teman yang main ke rumah. Sebulan kemudian datang lagi dengan drama komedi yang baru yang sangat menggugah perasaan. Karena sudah pernah dan dia punya komitmen untuk mengembalikan ya ...jadi Bank lagi deh heheheheh. Dua minggu sesuai janjinya dia datang dengan cerita yang macam-macam, pada intinya dia belum bisa membayar pinjamannya. Itikad baik ya kami nggak masalah.
sebulan setelah itu karena memang perlu uang dan magic com di rumah rusak, untuk beli yang baru terpaksa kami tagih. Besoknya dia datang dengan membawa hutang kepada kami, lumayan dibayar setengah dulu dari pinjamannya.

Bulan Maret 2008 sudah mendekati habis kontrakan dan persiapan untuk pulang istriku ke rumahnya maka perlu dana sebagai biaya perjalanan dan persiapan persalinan disana. Tadi malam Istriku mendatangi kontrakan Ibu itu. Sambil menunggu aku ngobrol sama tetangga sebelah. Karena urusannya bukan tetang pinjam-meminjam itu ya kami ngobrol topik lain. Dengan langkah gontai istriku kembali ke rumah "Wah mas...ketipu lagi kita" katanya dengan tubuh lemas. Gimana nggak lemes lah wong Ibu yang meminjam itu MINGGAT nggak tahu rimbanya kemana dia berada. Musnah ditelan Bumi lagi hahahahahah.

Ternyata beras sak tekruk di kontrakan, berkotak-kotak minuman, bawang putih berkarung, bawang merah ting gandhul, bukan milik dia. Ibu itu cuman numpang ke Mas yang kontrak disitu. Karena satu daerah dari Sulawesi maka mas itu mau nampung sementara Ibu itu dengan keluarganya di rumahnya. Kami yang nggak tahu kalo itu cuman numpang ya ketawa-ketawa ngakak. Gimana gak ketawa, Wong gayanya, cara ngomongnya, pakaiannya, dan lain sebagainya sepertinya dia yang punya Dagangan. Malah mas yang punya usaha itu malah kelihatan seperti pekerjanya heheheheh.
Ibu itu ternyata nggak ada kerjaan, nggak jelas tinggalnya dimana, nggak jelas juga gimana dengan sodara-sodaranya. Halah wis pokoke kerjanya cuman

*Rhoma mode on*

Gali lobang Tutup Lobang pinjam uang bayar hutang...
gali lobang tutup lobang tetap saja ada lobang ...
gali lobang tutup lobang sana rata sini lobang ...
gali lobang tutup lobang sana lunas sini hutang ...

*Rhoma mode off*

Jian ...kok yo enek manungso sing kayak gini ya....ternyata gak cuma di dunia hayalan wae...dan ternyata aku juga ngalami keadaan ini . Kelakuanne podo karo iki

Semoga dibukakan pintu Rizky untuk Ibu berdua itu. Semoga dibukakan juga pintu Rahmah dan Hidayah untuk meng Insyafi kebiasaannya yang kurang baik.
Kalo sempat Nglunasi ya Alhamdulillah...
Kalo nggak bisa nglunasi ya Alhamdulillah aku sudah bisa bantu mereka.

9 Komentar:

Anonim mengatakan...

Aslkm.........waah...sering di tipu ya mas...udah di-ikhlasin aja mas......hehe

Herru Suwandi mengatakan...

pasti ada pengganti dari yang tidak terduga mas... aminnn.

T O N I C K mengatakan...

@olanag biaca & masherru ->Insya Allah udah ikhlas ...dan amin, semoga penggantinya lebih baik

Anonim mengatakan...

Hello. This post is likeable, and your blog is very interesting, congratulations :-). I will add in my blogroll =). If possible gives a last there on my blog, it is about the MP3 e MP4, I hope you enjoy. The address is http://mp3-mp4-brasil.blogspot.com. A hug.

Anonim mengatakan...

tenang mas!
nyante,...
serahin ama bebex :D
btw, tau no HP ibu itu?
wkwkwkwkw ^^

LAPAK NADHILA mengatakan...

nyuwun paring-paring den..inyong lagi kesrakat kie den..BBM mau naik, BLT kagak dapet..gimana nieh den?? Ha mbok dipinjemin secukupnya den, semiliar aja den..ada gak??
(memelas mode on)

Anonim mengatakan...

Maaf mas baru bisa ngeliat blog nya...
Gmn kbr nya sampean ama keluarga di sana? Moga sehat slalu ya mas...
Istrinya dah ngelahirin?
Kapan pulang ke Kediri?

Walah mas kok ya ngenes banget sampean ini, dah baek2 nolong malah kayak gitu. Tapi ya Pasrahin aja dech mas...

uul smas't '03

Anonim mengatakan...

Maaf mas baru bisa ngeliat blog nya...
Gmn kbr nya sampean ama keluarga di sana? Moga sehat slalu ya mas...
Istrinya dah ngelahirin?
Kapan pulang ke Kediri?

Walah mas kok ya ngenes banget sampean ini, dah baek2 nolong malah kayak gitu. Tapi ya Pasrahin aja dech mas...

uul smas't '03

Anonim mengatakan...

buy tramadol cod next day delivery tramadol qt interval - tramadol dosage severe pain